Rabu, 27 Oktober 2010

apa itu CPU Z ?

CPU-Z

Pada saat sekarang ini banyak pengguna komputer yang belum mengetahui spesifikasi komputer miliknya.Mulai dari teknologi dan jenis prosesor, atau memori, padahal informasi tersebut sangatpenting saat mereka ingin meng upgrade beberapa komponen komputer.Dengan CPU-Z, kita bisa mendapatkan informasi lengkap mengenai komputer


dengan cara yang mudah. Aplikasi ini bisa dijalankan langsung, tanpa instalasi.
Begitu dijalankan, CPU-Z bakal menampilkan informasi mengenai semua
komponen yang terpasang di komputer. Di tab [cache], CPU-Z menampilkan informasi
detail mengenai cache prosesor. Pada tab [motherboard], kita bisa melihat informasi
mengenai motherboard, BIOS, dan kartu VGA.
Informasi mengenai memori, speed dan latency, serta modus kerjanya (single channel atau dual channel) bisa ditilik di tab [memory].
Sedangkan tab [SPD]menampilkan informasi mengenai produsen modul memori dan timing memori secara default.

Processor

Processor atau lebih dikenal dengan Central Processing Unit merupakan otaknya
komputer.
Fungsi Processor adalah menjalankan program-program yang disimpan
dalam memori utama (main memory) dengan cara mengambil instruksi, menguji
instruksi tersebut, dan menjalankan instruksi satu demi satu atau fungsinya adalah
menghitung, melakukan operasi logika, mengelola aliran data dengan membaca aliran
data dengan membaca instruksi dari memori dan mengeksekusinya. Eksekusi processor
dituntun clock. Clock membangkitkan pulsa ke processor; pada tiap tik pulsa clock
processor melakukan proses kerja
Processor dapat dibedakan dari perbedaan jumlah data bus-nya. Misalnya pada
processor 8 bit, itu berarti processor tersebut memiliki 8 data bus.


Ada beberapa produsen processor untuk PC, seperti Intel, AMD, Cyrix, dan Winchip
IDT.
pada CPU Z pada bagian processor terdapat beberapa bagian yaitu;

Name : Intel Mobile Core 2 Duo
Core 2 sendiri adalah generasi ke-8 dari jajaran processor dari Intel yang sudah
memakai microprocessor dengan arsitektur x86. Arsitektur tersebut oleh Intel
dinamakan dengan Intel Core Microarchitecture
Intel Core.
Pada desain kali ini Core 2 sangat berbeda dengan NetBurst. Pada NetBurst yang
diaplikasikan dalam Pentium 4 dan Pentium D, Intel lebih mengedepankan clock speed
yang sangat tinggi.
Processor Intel Core 2 mempunyai fitur antara lain EM64T, Virtualization Technology,
Execute Disable Bit, dan SSE4. Sedangkan, teknologi terbaru yang diusung adalah
LaGrande Technology, Enhanced SpeedStep Technology, dan Intel Active Management
Technology (iAMT2).

Code Name : Merom
MEROM
Merom adalah core processor Intel Core 2 versi mobile pertama yang diluncurkan
secara bersamaan dengan Conroe, Conroe XE, dan Allendale. Pada dasarnya, Merom
mempunyai spesifikasi dan fitur yang sama dengan Conroe namun Merom mempunyai
kelebihan, yaitu ia hanya membutuhkan daya yang sedikit

Beberapa jenis dari Merom adalah T5500 dengan clock speed sebesar 1.66 GHz, T5600
dengan clock speed sebesar 1.83 GHz, T7200 dengan closk speed sebesar 2.00 GHz,
T7400 dengan clock speed sebesar 2.16 GHz, dan T7600 dengan clock speed sebesar
2.33 GHz.

Package : Socket P (478)
Socket :

Hampir sama dengan slot, hanya saja biasa berupa dudukan untuk processor, berupa
hamparan matriks dua dimensi. Masing-masing produsen dan jenis processor memiliki
jumlah pin yang berbeda. Misalnya socket A (462 pin), Socket 754, Socket 939, Socket
AM2 (940 pin) pada Prosessor keluaran AMD. Sedangkan pada Processor keluaran
INTEL, misalnya : Socket LGA 775, socket 478 dan seterusnya

Technology : 65nm
Pada teknologi 65nm, Intel mengandalkan NiSi untuk membuat low-resistance cap pada gate dan Source Drain, yang merupakan pengembangan dari teknologi uniaxial strained silicon pada teknologi 90nm sehingga performan bisa meningkat sampai dengan 30% dibandingkan dengan yang non-strain.

Instructions : MMX, SSE, SSE2, SSE3, SSSE3, EM64T
1.MMX
Sebenarnya MMX adalah sebuah teknologi hasil karya perusahaan Intel. Pada awalnya,
istilah MMX dikabarkan merupakan kependekan dari MultiMedia eXtension atau Multiple
Math atau Matrix Math eXtension.
MMX merupakan sebuah perluasan instruksi mikroprosesor yang
membantu proses perhitungan pada beberapa aplikasi, yaitu aplikasi multimedia, game,
editor gambar dua dimensi, kompresi/ dekompresi, enkripsi, dan aplikasi lainnya.
MMX sendiri sebenarnya adalah sekumpulan instruksi SIMD. Dengan penerapan SIMD,
memungkinkan chip prosesor mengeksekusi perintah-perintah yang berulang-ulang
atau yang paralel secara cepat, terutama ketika prosesor menjalankan perintah yang
berhubungan dengan video, audio, grafik, dan animasi


2. SSE, SSE2, SSE3, SSSE3
Teknologi SSE diperkenalkan pertama kali pada bulan Februari 1999. Sampai sekarang, sebagian besar prosesor modern dilengkapi teknologi SSE.
Ke dalam SSE versi pertama, ditambahkan 70 instruksi baru yang digunakan untuk
pemrosesan grafik dan suara yang lebih baik daripada yang disediakan oleh instruksi
MMX
SSE dikembangkan lagi menjadi SSE2, yang juga mengembangkan instruksi-instruksi
MMX sehingga dapat beroperasi pada register XMM 128 bit. Jika pada SSE memiliki 70 instruksi, maka pada SSE2 memiliki tambahan 144
instruksi baru.Pada saat itu, SSE dan SSE2 merupakan teknologi eksklusif yang hanya terdapat pada prosesor Intel.
Keuntungan teknologi ini antara lain:
o Pencapaian resolusi yang lebih tinggi dan kualitas tampilan gambar yang lebih bagus
pada software-software grafis.
o Kualitas yang lebih tinggi untuk aplikasi multimedia, seperti encoding dan decoding
audio dan video MPEG2.
o Mengurangi beban kerja CPU untuk keperluan speech recognition.
o Meningkatkan akurasi serta respon yang lebih cepat ketika menjalankan aplikasi
speech recognition

Intel terus mengembangkan teknologinya, hingga pada tahun 2004, berhasil
menciptakan teknologi SSE3 yang merupakan perkembangan dari SSE2. SSE3 memiliki
13 tambahan instruksi baru SIMD, atau dengan kata lain SSE3 memiliki 13 instruksi
lebih banyak daripada SSE2. Tambahan instruksi baru tersebut digunakan untuk
membantu pemrosesan matematika yang kompleks, grafik, proses pengkodean video,
serta sinkronisasi thread.
Dan sekarang, SSE3 telah dikembangkan menjadi SSSE3, dan diberi nama sandi Tejas
New Instruction (TNI) atau Merom New Instruction (MNI). Teknologi SSSE3 tersebut
sudah diterapkan pada prosesor yang menggunakan mikroarsitektur Intel Core.

3. EM64T

Intel EM64T (Intel® Extended Memory 64 Technology) memungkinkan prosesor untuk
berjalan dengan kode 64-bit baru dan untuk mengakses memory yang lebih besar,
yang memberikan performa grafis yang hebat dan kecepatan proses data yang lebih
tinggi. Aplikasi media digital mendapatkan keuntungan dari Intel EM64T pada proses
video dan audio kualitas tinggi dan dan juga 3D rendering.


Multiplier

Angka multiplier bekerjasama dengan bus speed menentukan berapa cepat sebuah CPU
dijalankan. Multiplier 4.5 dipasangkan dengan prosesor pada bus speed 100 MHz akan
menghasilkan kecepatan CPU 450 MHz (4.5 x 100).
Hampir seluruh prosesor baru
keluaran Intel sudah dikunci pada multipliernya sehingga hanya bisa dijalankan pada
multiplier tertentu.
Bus speed merupakan ukuran yang independen dan dapat diubah-ubah sehingga 4.5x100 dan 4.5x103 akan menghasilkan sebuah CPU yang berjalanpada kecepatan yang berbeda (dengan catatan CPU tersebut sanggup dijalankan padakecepatan tersebut.

Bus Speed

Kecepatan Bus. Jumlah alur yang mampu dilaksanakan oleh sebuah pemproses dalam masa second. Satuan waktu ini diukur dalam unit juta arahan second yang disebut juga sebagai megahertz (MHz) atau juta kitaran second dan kebanyakan komputer memiliki bus berkecepatan diantara 100 hingga 133MHz. Sebuah bus berupaya meningkatkan prestasi komputer tetapi ia biasanya terikat dengan kelajuan pemproses.

Cache

Cache dapat diartikan sebagai sebuah ruang pada prosesor yang berfungsi sebagai
tempat penyimpanan data yang sering digunakan.Semakin besar Cache sebuah prosesor maka semakin cepat kinerjanya karena memberikan ruang penyimpanan yang lebih besar. Rata-rata prosesor sekarang memiliki L2 Cache yang besar, antara 2 - 8 Mb, bahkan prosesor Intel Core 2 Extreme QX9650 memiliki L2 Cache sebesar 12 Mb.


Cache ini ada beberapajenis, mulai dari Cache 1 (L1 Cache), Cache 2 (L2 Cache) hingga Cache 3 (L3 Cache).
L1 Cache merupakan cache yang paling dekat dengan prosesor sehingga merupakan
cara tercepat untuk mengeksekusi data.Ketika kita sedang mengoperasikan komputer
maka data dari hardisk yang sering kita operasikan akan dipindahkan ke memori / RAM,
dan data dari memori / RAM ini akan dipindahkan juga ke Cache pada prosesor.

jika dilihat dari segi waktu kecepatan akses yang dilakukan oleh
prosesor, data yang diambil dari hardisk merupakan yang paling lambat, diikuti oleh
memori / RAM, lalu ke L3 Cache, L2 Cache dan terakhir ke L1 Cache.Sebagai
perbandingan, waktu yang dibutuhkan oleh prosesor untuk mengakses data dari L2
Cache memiliki kecepatan 2 - 3 kali lipat bila dibandingkan dengan mengambil dari
memori / RAM. Oleh karena itulah teknologi Cache dalam prosesor memegang peranan
yang cukup penting dalam menentukan kecepatan akses data.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar